Berbicara mengenai sinar UV tentunya tidak lepas dari paparan sinar matahari. Pasalnya matahari dikenal sebagai sumber utama dari sinar UV. Namun apa yang dimaksud dengan sinar UV tersebut? Untuk penjelasannya, simaklah uraian berikut.

Apa yang dimaksud dengan sinar UV?

Sinar UV dikenal sebagai radiasi gelombang elektromagnetik dari matahari. Sinar ini tentunya tidak dapat dilihat oleh mata manusia, namun beberapa jenis hewan justru dapat melihatnya dengan jelas, seperti halnya lebah, burung atau bahkan kupu-kupu.

Selain itu, tidak semua jenis sinar UV yang berasal dari matahari dapat menembus permukaan bumi. Pasalnya ada lapisan ozon yang juga dapat mencegah hadirnya sinar UV jenis tertentu untuk mencapai bumi.

Jenis sinar UV

Dari penjelasan di bagian atas tadi  dapat Anda lihat bahwa sinar UV hadir dengan jenis yang berbeda. Perbedaan itu sendiri didasarkan pada panjang gelombang yang dimilikinya. Jenis sinar radiasi dengan gelombang yang semakin pendek akan memberikan efek yang semakin berbahaya pula.untuk jenis-jenis sinar UV sendiri di antaranya adalah :

1. Sinar UVA

Sinar UVA hadir dengan panjang gelombang 315 hingga 400 nm. Jenis sinar UV yang satu ini dinyatakan sebagai sinar dengan panjang gelombang paling jauh di antaranya sinar UV lainnya. Tidak heran jika sebagian besar dari sinar UV yang masuk dan mencapai bumi adalah sinar UVA.

Jenis sinar UV ini juga dinyatakan sebagai sinar yang paling kuat. Pasalnya ia dapat menembus awan dan juga kaca bahkan saat cuaca tengah mendung atau bahkan hujan sekali pun.  Lebih dari itu, sinar UVA juga dapat menembus lapisan kulit lebih dalam sehingga mencapai lapisan dermis. Dermis sendiri dikenal sebagai lapisan kulit kedua atau tengah yang berfungsi sebagai pelindung tubuh.

2. Sinar UVB

Sinar UVB adalah jenis sinar UV dengan panjang gelmbang antara 240 hingga 315 nm. Dengan panjang gelombang tersebut, sinar UVB ini tentunya dapat diserap oleh awan, namun ia tidak dapat menembus kaca. Tidak hanya itu, jenis sinar UV ini juga hanya dapat mencapai lapisan epidermis kulit. 

Paparan sinar UVB dikenal sebagai penyebab utama dari munculnya kulit kemerahan, luka bakar dan juga rasa perih atau nyeri karena kulit menjadi sensitif.

3. Sinar UVC

Untuk jenis sinar UV lainnya adalah sinar UVC, jenis sinar yang satu ini hadir dengan panjang gelombang antara 180 hingga 280 nm.  Hadir dengan panjang gelombang yang cukup pendek, sinar UVC ini memiliki efek yang paling membahayakan bagi kesehatan kulit. Namun Anda tidak perlu khawatir, pasalnya ia tidak dapat menembus lapisan ozon. Dengan kata lain, sinar ini tidak akan mencapai bagian permukaan bumi.

Manfaat dan dampak sinar UV

Hadir dengan jenis yang beragam, sinar UV juga hadir dengan beberapa manfaat yang baik bagi kesehatan, di antaranya :

  1. Tingkatkan produksi vitamin D
  2. Tingkatkan sistem kekebalan tubuh
  3. Membantu memperbaiki kualitas tidur
  4. Membantu mengobati penyakit kulit
  5. Mencegah hadirnya depresi
  6. Kurangi resiko kanker

Selain beberapa manfaat di bagian atas tadi, ada pula beberapa efek berbahaya yang ditimbulkan, seperti :

  1. Kulit yang terbakar
  2. Munculnya tanda penuaan pada kulit
  3. Meningkatnya resiko kanker kulit
  4. Dapat merusak mata
  5. Mengubah warna rambut

Untuk menghindari beberapa efek berbahaya yang ditimbulkan dari sinar UV, ada cara mudah yang dapat Anda lakukan. Hal tersebut adalah menggunakan produk perlindungan kulit. Seperti halnya Elia Body Lotion. Selain dikenal sebagai produk perawatan kulit, penggunaan Elia Body Lotion juga dapat melindungi Anda dari paparan sinar UV yang berbahaya.