Saturday, 06 March 2021
12:00
CV Setia Usaha
Jl. Simpang timbangan , Inderalaya Utara Samping Masjid Alhijra Palembang

WASPADA MPOX

Mpox adalah penyakit zoonotik yang disebabkan oleh virus Monkeypox, yang merupakan anggota keluarga Poxviridae. Penyakit ini pertama kali ditemukan pada tahun 1958 di koloni kera yang dipelihara untuk penelitian, namun manusia pertama kali terinfeksi pada tahun 1970 di Republik Demokratik Kongo. Sejak saat itu, kasus infeksi pada manusia telah dilaporkan di berbagai negara Afrika, terutama di wilayah Afrika Tengah dan Barat, di mana penyakit ini dianggap endemik.

Gejala mpox pada manusia mirip dengan gejala cacar, tetapi biasanya lebih ringan. Masa inkubasi virus ini berkisar antara 5 hingga 21 hari, dengan gejala awal termasuk demam, sakit kepala, nyeri otot, dan pembengkakan kelenjar getah bening. Setelah gejala awal, muncul ruam yang biasanya dimulai di wajah dan menyebar ke bagian tubuh lainnya, terutama tangan dan kaki. Lesi kulit berkembang dari papula menjadi pustula dan kemudian mengeras sebelum akhirnya mengelupas.

Penularan mpox dapat terjadi melalui kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, atau lesi kulit hewan yang terinfeksi. Selain itu, virus ini juga dapat menyebar melalui droplet pernapasan atau kontak dengan benda yang telah terkontaminasi, seperti pakaian atau tempat tidur. Penularan dari manusia ke manusia relatif jarang dibandingkan dengan penularan dari hewan ke manusia, namun dapat terjadi, terutama dalam situasi di mana ada kontak fisik dekat.

Pada umumnya, mpox dianggap sebagai penyakit yang dapat sembuh sendiri, dengan gejala yang biasanya hilang dalam dua hingga empat minggu tanpa pengobatan khusus. Namun, dalam beberapa kasus, terutama pada individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah atau anak-anak, penyakit ini dapat menjadi lebih parah dan berpotensi fatal. Vaksinasi terhadap cacar telah terbukti memberikan perlindungan terhadap mpox, karena virus penyebab kedua penyakit ini berkerabat dekat.

Wabah mpox kembali terjadi pada tahun 2024 karena beberapa faktor yang berkontribusi pada penyebaran virus ini di berbagai negara, termasuk di luar wilayah endemik tradisionalnya di Afrika Tengah dan Barat. Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa mpox mewabah lagi:

  1. Pergerakan Global dan Perjalanan Internasional
  2. Penurunan Kekebalan Populasi
  3. Perubahan Ekologis dan Lingkungan:
  4. Kurangnya Kesadaran dan Pengetahuan
  5. Mutasi Virus:

Wabah mpox pada tahun 2024 menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan global terhadap penyakit zoonosis, perlunya sistem kesehatan yang tangguh, serta pentingnya kolaborasi internasional dalam pengawasan dan pengendalian penyakit menular. Daya tahan tubuh optimal setiap individu juga merupakan aspek penting untuk melawan Mpox,salah satunya dengan terjaganya asupan nutrisi harian yang bisa dibantu oleh Produk Nutrisi dari PT Momen Global Internasional.