BIOMAGNETIC FIELD
Biomagnetic field atau medan magnetik biologis, merujuk pada pola dan intensitas medan magnetik yang dihasilkan oleh aktivitas listrik dalam tubuh manusia. Medan magnetik biologis ini muncul dari aktivitas otot, saraf, dan proses biokimia lainnya dalam tubuh. Penelitian mengenai biomagnetic field berkembang pesat dalam bidang bioelektromagnetik, dan medan ini telah diukur dan diamati menggunakan teknologi seperti magnetoencephalography (MEG) dan biomagnetometers. Meskipun pemahaman kita tentang fungsi dan peran medan biomagnetik dalam kesehatan masih terus berkembang, beberapa penelitian mengindikasikan bahwa gangguan atau ketidakseimbangan dalam medan ini dapat terkait dengan kondisi kesehatan tertentu.
Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami secara lebih mendalam dampak medan biomagnetik terhadap kesehatan dan potensi aplikasi dalam bidang medis. Salah satunya adalah intervensi fenomena fisika quantum untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan tubuh dengan menggunakan prinsip resonansi frekuensi yang menyelaraskan medan magnet tubuh.Proses ini menghasilkan getaran yang dapat membantu meluruhkan timbunan lemak, racun dan bekuan darah dari dinding pembuluh darah sehingga meningkatkan aliran dan kecepatan sirkulasi darah. Memastikan semua sel menerima oksigen dan nutrisi yang cukup.Mengembalikan fungsi penyembuhan diri tubuh , merevitalisasi dan meningkatkan produktivitas sel.
Fenomena inilah yang kemudian dikembangkan dengan kolaborasi berbagai macam teknologi terkini, salah satunya adalah MOMENT Ionic. Gelang Fashionable yang di dalamnya terdapat Holographic CHIP yang menyimpan sumber energi berupa gelombang Scalar.
Gelombang Scalar pada Moment Ionic dapat bergetar lebih dari 100 juta kali per detik agar dapat mencapai keseimbangan energy tubuh seperti keseimbangan system informasi tubuh, keseimbangan substansi, keseimbangan mental dan keseimbangan nutrisi tubuh.